Elon Musk dikenal di dunia crypto sebagai penggemar berat Dogecoin. Dia sekarang melanjutkan perasaan itu untuk memecoin terbesar di industri. The Boring Company, sebuah perusahaan yang membangun terowongan lalu lintas untuk memecahkan masalah kemacetan lalu lintas Amerika, sekarang menerima Dogecoin untuk Vegas Loop.
Pihak Boring Company sendiri belum secara resmi mengkonfirmasi kabar tersebut. Tapi Elon Musk sudah mengomentari perkembangannya di Twitter. “Jika memungkinkan, saya mendukung Doge”, Musk berbicara dengan bahasa yang jelas tentang Dogecoin. Perusahaan Boring bukanlah perusahaan pertama dari pengusaha sukses yang menerima Dogecoin sebagai alat pembayaran.
Awal tahun ini, Tesla meluncurkan kemampuan untuk membeli barang dagangan dengan Dogecoin. Selain itu, Musk telah mengindikasikan bahwa pihaknya juga sedang menyelidiki kemungkinan SpaceX untuk melakukan sesuatu dengan Dogecoin. Selain itu, pengambilalihan Twitter oleh miliarder juga merupakan perkembangan yang menjanjikan bagi Dogecoin dan dunia kripto lainnya.
Vegas Loop Dan Seluk Beluknya
Pada hari yang sama, DogeDesigner, seorang desainer grafis untuk Dogecoin Foundation, membagikan video dia berjalan melalui proses pemesanan Vegas Loop. Secara total, DogeDesigner harus menyetor 37,52 DOGE untuk membeli tiket harian untuk terowongan lalu lintas baru The Boring Company. Terletak di bawah Resorts World Las Vegas, Vegas Loop adalah pemberhentian keempat dari Las Vegas Convention Center Loop sepanjang 1,3 mil.
Dengan sistem terowongan bawah tanah, pengguna dapat diangkut dari satu perhentian ke perhentian lain melalui Tesla. Ini berarti bahwa cara terowongan saat ini beroperasi jauh dari rencana awal Musk untuk “Hyperloops”. Ide awalnya adalah menggunakan propulsi magnetik untuk mengangkut penumpang dengan kecepatan tinggi dalam kapsul dari titik A ke titik B.
Dogecoin sebagai metode pembayaran untuk Vegas Loop adalah tambahan yang bagus untuk komunitas Dogecoin. Tapi semua mata tertuju pada pengambilalihan Twitter oleh Elon Musk sekarang. Pengambilalihan itu sempat menjadi sinetron, namun pada akhir Juni lalu, pengusaha itu kembali menunjukkan kemajuan. Dewan Twitter menyarankan para pemegang saham pada saat itu untuk menerima tawaran pengambilalihan dari Elon Musk sebesar 44 juta dolar.